Persamaan akuntansi merupakan persamaan untuk menggambarkan hubungan antara elemen-elemen dalam laporan keuangan.Elemen-elemen laporan keuangan yang utama ada 5 yaitu aset,kewajiban,ekuitas,pendapatan dan beban.Ketiga elemen laporan keuangan yang pertama (aset,kewajiban,ekuitas) berada di laporan-laporan posisi keuangan (dulu dikenal dengan nama-nama neraca).Kedua element berikutnya (pendapatan dan beban) berada dilaporan laba rugi (dulu dikenal dengan nama "laporan rugi laba").
Pengakuan transaksi lebih mudah dilakukan apabila pengguna memahami persamaan akuntansi.Persamaan akuntansi dapat dibedakan menjadi 2 yaitu persamaan akuntansi dasar dan persamaan akuntansi ekstensi.Persamaan akuntansi dasar sangat sederhana yaitu "Aset = Liabilitas +Ekuitas".Sementara itu persamaan akuntansi ekstensi ada 2 yaitu persamaan akuntansi perspektif sejarah dan perspektif IFRS.Persamaan akuntansi ekstensi perspektif sejarah adalah "aset+beban=Liabilitas +ekuitas+penghasilan".Persamaan akuntansi ekstensi perspektif IFRS adalah "Aset = Liabilitas+Ekuitas+(penghasilan-beban)".
Persamaan Akuntansi atau accounting equation merupakan suatu persamaan yang menggambarkan bahwa jumlah harta yang tercatat pada sebelah kiri itu sama dengan jumlah sumber pembelanjaan atau kekayaan yang terdapat pada sebelah kanan.
"Aktiva=Kewajiban+modal".
Aktiva atau aset dapat dibagi menjadi tiga yakni :
1.Aktiva lancar atau aktiva yang bersifat jangka pendek,dalam artian bahwa aktiva ini bersifat liquid atau dapat dicairkan dalam periode waktu yang kurang dari satu tahun.
2.Aktiva tetap atau aktiva yang bersifat permanen,maksudnya adalah aktiva tetap tidak dapat dicairkan untuk periode waktu satu tahun karena aktiva ini bersifat jangka panjang.
3.Aktiva tidak berwujud stau sebuah hak yang istimewa dimilili oleh suatu perusahaan dari kegiatan usahanya.Dikatakan sebagai aktiva tak berwujud bahwa sudah jelas tidak memiliki bentuk secara fisik.
Sedangkan untuk akun pasiva dibagi menjadi dua yakni hutang dan modal.Hutang terdiri atas dua bagian,yakni hutang lancar dan hutang jangka panjang.Hutang lancar ialah hutang yang dibayarkan dalam periode waktu satu tahun atau kurang dari setahun dan hunting jangka panjang ialah hutang yang dibayarkan dalam periode waktu lebih dari setahun.Sedangkan modal ialah bagian dari hak pemilik berupa investasi oleh pemilik(pribadi) dan hasil usaha diperusahaan.
Persamaan akuntansi ialah rumus dasar tentang akuntansi yang secara matematis dapat dirumuskan sebagai sebagai berikut :
H = Harta,yaitu semua milik (kekayaan) dari suatu perusahaan.
U = Utang,yaitu kewajiban perusahaan terhadap pihak lain.
M = Modal,yaitu hak pemilik perusahaan.
Harta bersaldo normal di debet (bertambah) dan jika di kredit berkurang,sedangkan pendapatan bersaldo normal di kredit (bertambah) dan jika di debet berkurang,biaya mengurangi modal sedangkan pendapatan menambah modal.
a.Harta(asets)
Harta yaitu sumberdaya yang dimiliki oleh perusahaan yang akan memberikan nilai ekonomis pada masa yang akan datang.
contoh:
1.Harta(asets)
2.Kas(cash)
3.Piutang Usaha(account receivable)
4.piutang wesel (notes receivable)
5.Perlengkapan (supplies)
6.Beban beban divagar dimuka (prepaid expenses)
7.Tanah (land)
8.Gedung(building)
9.Peralatan(equipment)
10.Mesin(machine)
b.Utang (liability)
Utang ialah hak (klaim) terhadap harta dari pihak selain pemilik.
contoh:
1.Utang usaha (accounts payable)
2.Utang wesel(notes payable)
3.Utang gaji(salary payable)
4.Utang bunga(interest payable)
5.Utang sewa(rent payable)
6.Utang pajak (tax payable)
7.Utang Obligasi (bonds payable)
8.Utang sewa guna usaha (lease payable)
c.Modal (owners equity)
Modal ialah sisa hak terhadap harta (SD) suatu perusahaan estelar dikurangi dengan pihak ketiga (liability).Dipengaruhi oleh:
1.Revenues
2.Expenses
3.Investment
4.Prive/drawing/withdrawal
Persamaan akuntansi dipakai untuk menunjukkan posisi keuangan suatu perusahaan.Jelas saja adanya transaksi akan berpengaruh terhadap posisi keuangan.Baik berupa penambahan atau pengurangan beberapa komponen persamaan akuntansi.
Perubahan beberapa komponen dalam persamaan akuntansi dapat dikelompokkan sebagai berikut:
1.Perubahan aktiva akan diikuti dengan perubahan aktiva lain dalam jumlah yang sama.
2.Perubahan aktiva akan diikuti dengan perubahan kewajiban (utang) atau sebaliknya dalam jumlah yang sama.
3.Perubahan aktiva akan diikuti dengan perubahan ekuitas (modal) dalam jumlah yang sama.
4.Perubahan aktiva akan diikuti dengan perubahan kewajiban(utang) dan ekuitas(modal) dalam jumlah yang sama.
Unsur-Unsur Persamaan Dasar Akuntansi :
1.Aset/aktiva (assets)
Aset ialah sumber daya yang dikuasai oleh perusahaan sebagai akibat dari peristiwa masa lalu,dan dimasa depan manfaat ekonomi dari sumber diharapkan akan diperoleh perusahaan.
2.Liabilitas/kewajiban/hutang (liabilities)
liabilitas adalah tanggung jawab perusahaan pada saat ini yang timbal dari peristiwa masa lalu,yang penyelesaiannya diperkirakan akan membutuhkan sumber daya perusahaan.
3.Ekuitas/modal (equity)
ekuitas merupakan sisa kepentingan dala aktiva suatu perusahaan setelah dikurangi kewajiban.
4.Pendapatan (revenue)
Pendapatan ialah aliran masuk atau peningkatan lain atas aktiva atau penurunan kewajiban perusahaan sebagai akibat dari aktivitas penyerahan/penjualan atau pembuatan barang,jasa atau aktivitas lain yang merupakan kegiatan utama perusahaan yang dilakukan secara terus-menerus.
5.Beban(expenses)
Beban merupakan arus melgar atau penggunaan lain atas aktiva atau peningkatan kewajiban karena adanya penyerahan atau pembuatan barang,jasa atau melakukan aktivitas lain yang merupakan kegiatan utama perusahaan yang dilakukan secara terus-menerus.
6.Prive (drawing)
Prive merupakan pengambilan aset (kas) perusahaan oleh pemilik untuk kepentingan pribadinya.
Fungsi Persamaan Dasar Akuntansi
Persamaan dasar akuntansi berguna untuk mengetahui perubahan kekayaan dalam perusahaan setiap terjadi transaksi dan mengetahui berapa yang telah digunakan dan dibelanjakan dalam satu periode akuntansi.
Jumat, 29 September 2017
Rabu, 27 September 2017
Pengertian Siklus Akuntansi
Dalam akuntansi terdapat siklus akuntansi yang terdiri dari kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan suatu proses pengidentifikasian,pengukuran,pelaporan informasi ekonomi.Menurut Sofia Syafri Harahap (2003:16) dalam bukunya teori akuntansi proses akuntansi adalah proses pengolahan data sejak terjadinya transaksi,kemudian transaksi ini memiliki bukti yang sah sebagai dasar terjadinya transaksi kemudian berdasarkan data atau bukti ini,maka diinput keproses pengolahan data sehingga menghasilkan output berupa informasi laporan keuangan.
Dapat disimpulkan bahwa siklus akuntansi merupakan suatu proses pengolahan data yang terdiri dari urutan transaksi yang berdasarkan bhakti transaksi,sehingga dapat menghasilkan informasi laporan keuangan.
Tahapan siklus akuntansi
dalam pembuatan laporan keuangan sebuah perusahaan dalam kaitannya dengan siklus akuntansi biasanya dilakukan pada akhir waktu periode tertentu yang dimulai ketika adanya transaksi laporan keuangan ini menjadi sebuah informasi tentang kondisi keuangan perusahaan pada periode akuntansi yang terkait dengan kinerja dari perusahaan itu sendiri.
Secara humus tahapan dalam akuntansi terdiri dari :
A.Tahap pencatatan
yang meliputi pembuatan bukti asli transaksi melakukan pencatatan didalam sebuah jurnal atau buku harian serta melakukan pemindahan pembukuan kedalam sebuah buku besar.Bukti transaksi merupakan sebuah alat yang digunakan untuk menjelaskan mengenai sebuah transaksi yang sudah dilakukan yang diukur dengan satuan uang serta dapat mempengaruhi jumlah kekayaan perusahaan bukti yang digunakan adalah bukti asli.Sementara buku harian atau jurnal digunakan untuk mencatat sebuah kronologis transaksi.
B.Tahap pengihtisaran
yang meliputi pembuatan sebuah neraca saldo penyesuaian jurnal,penyesuaian neraca saldo,menghitung rugi,neraca serta laba,menyusunnya dalam laporan keuangan,menutup jurnal,membuat penutupan neraca saldo penutup serta jurnal pembalik pada tahap pengihtisaran juga dapat dilakukan dengan hanya membuat jurnal penyesuaian,membuat jurnal pembalik serta neraca lajur.Neraca saldo merupakan kumpulan saldo pada seitap perkiraan didalam buku besar,dimana didalamnya dilengkapi oleh kolom debit serta kolom kredit sementara jurnal penyesuaian merupakan penyesuaian saldo perkiraan yang dibuat dalam sebuah jurnal diakhir periode.
C.Tahap pelaporan
tahap pelaporan yang meliputi laporan keuangan,penutupan jurnal,neraca saldo setelah dilakukan penutupan.Jurnal penutup merupakan pembuatan jurnal diakhir masa periode akuntansi dengan maksud melakukan penutupan terhadap rekening sementara waktu.
Siklus akuntansi secara sederhana :
1.Pencatatan Data ke dalam dokumen sumber/bukti transaksi
2.Penjurnalan,yaitu menganalisis dan mencatat transaksi ke dalam jurnal (buku harian)
3.Melakukan posting ke buku besar yaitu memindahkan debet dan kredit dari jurnal ke akun buku besar.
4.Penyusunan Neraca Saldo haiti menyiapkan Neraca Saldo untuk mengecek keseimbangan Buku Besar.
5.Membuat ayat jurnal penyesuaian dan memasukkan jumlahnya pada neraca saldo.Neraca saldo dan jurnal penyesuaian disatukan dalam neraca lajur.
6.Membuat ayat-ayat penutup yaitu menjurnal dan memindahbukukan ayat-ayat penutup.
7.Penyusunan Laporan Keuangan yaitu laporan rugi laba,Laporan perubahan modal dan neraca.
Dapat disimpulkan bahwa siklus akuntansi merupakan suatu proses pengolahan data yang terdiri dari urutan transaksi yang berdasarkan bhakti transaksi,sehingga dapat menghasilkan informasi laporan keuangan.
Tahapan siklus akuntansi
dalam pembuatan laporan keuangan sebuah perusahaan dalam kaitannya dengan siklus akuntansi biasanya dilakukan pada akhir waktu periode tertentu yang dimulai ketika adanya transaksi laporan keuangan ini menjadi sebuah informasi tentang kondisi keuangan perusahaan pada periode akuntansi yang terkait dengan kinerja dari perusahaan itu sendiri.
Secara humus tahapan dalam akuntansi terdiri dari :
A.Tahap pencatatan
yang meliputi pembuatan bukti asli transaksi melakukan pencatatan didalam sebuah jurnal atau buku harian serta melakukan pemindahan pembukuan kedalam sebuah buku besar.Bukti transaksi merupakan sebuah alat yang digunakan untuk menjelaskan mengenai sebuah transaksi yang sudah dilakukan yang diukur dengan satuan uang serta dapat mempengaruhi jumlah kekayaan perusahaan bukti yang digunakan adalah bukti asli.Sementara buku harian atau jurnal digunakan untuk mencatat sebuah kronologis transaksi.
B.Tahap pengihtisaran
yang meliputi pembuatan sebuah neraca saldo penyesuaian jurnal,penyesuaian neraca saldo,menghitung rugi,neraca serta laba,menyusunnya dalam laporan keuangan,menutup jurnal,membuat penutupan neraca saldo penutup serta jurnal pembalik pada tahap pengihtisaran juga dapat dilakukan dengan hanya membuat jurnal penyesuaian,membuat jurnal pembalik serta neraca lajur.Neraca saldo merupakan kumpulan saldo pada seitap perkiraan didalam buku besar,dimana didalamnya dilengkapi oleh kolom debit serta kolom kredit sementara jurnal penyesuaian merupakan penyesuaian saldo perkiraan yang dibuat dalam sebuah jurnal diakhir periode.
C.Tahap pelaporan
tahap pelaporan yang meliputi laporan keuangan,penutupan jurnal,neraca saldo setelah dilakukan penutupan.Jurnal penutup merupakan pembuatan jurnal diakhir masa periode akuntansi dengan maksud melakukan penutupan terhadap rekening sementara waktu.
Siklus akuntansi secara sederhana :
1.Pencatatan Data ke dalam dokumen sumber/bukti transaksi
2.Penjurnalan,yaitu menganalisis dan mencatat transaksi ke dalam jurnal (buku harian)
3.Melakukan posting ke buku besar yaitu memindahkan debet dan kredit dari jurnal ke akun buku besar.
4.Penyusunan Neraca Saldo haiti menyiapkan Neraca Saldo untuk mengecek keseimbangan Buku Besar.
5.Membuat ayat jurnal penyesuaian dan memasukkan jumlahnya pada neraca saldo.Neraca saldo dan jurnal penyesuaian disatukan dalam neraca lajur.
6.Membuat ayat-ayat penutup yaitu menjurnal dan memindahbukukan ayat-ayat penutup.
7.Penyusunan Laporan Keuangan yaitu laporan rugi laba,Laporan perubahan modal dan neraca.
Apa itu Sifat Dasar Akuntansi
Sifat dasar atau prinsip yang mendasar akuntansi keuangan ialah konsep yang harus diyakini kebenarannya sebagai dasar dari ilmu akuntansi itu dibangun.
Menurut Belkaoui (1986) beberapa sifat-sifat akuntansi:
a.Akuuntansi sebagai suatu ideologi
bahwa akuntansi untuk alat untuk melegitimasi keadaan dan struktur sosial,ekonomi dan politik kapitalis.Akuntansi dianggap sebagai mitos,simbul,dan ritus yang berperan menciptakan aturan simbolis tempat masyarakat berintegrasi.
b.Akuntansi sebagai bahasa
Akuntansi adalah bahasa perusahaan yang dapat berbicara(berkomunikasi) sendiri tentang suatu entitas atau organisasi yang dilaporkannya.
c.Akuntansi sebagai catatan historis
Akuntansi dianggap sebagai wahana untuk memberikan gambaran sejarah organisasi dan transaksi yang dilakukan dengan lingkungannya pada masa lalu.Catatan ini merupkan gambaran bagaimana manajemen mengelola kekayaan pemilik.Transaksi yang lalu itu dicatat,dibukukan dan dilaporkan melalui laporan keuangan.
d.Akuntansi sebagai realitas ekonomi saat ini
Akuntansi dianggap dapat memberikan gambaran realitas ekonomi perusahaan pada saat sekarang sehingga sistem akuntansi harus menggunakan harga saat ini (current value).
e.Akuntansi sebagai sistem informasi
Akuntansi ialah teknik yang menggambarkan proses yang menghubungkan summer data melalui channel komunikasi dengan para penerima informasi.
f.Akuntansi sebagai komoditi
Akuntansi harus mampu merespons kebutuhan para pemakai agar tetap menjadi komoditi yang laku dipasaran.Jika akuntan hanya mampu mengetahui proses pembukuan,maka akuntansi tidak akan bernilai komoditi.Sehingga saat ini akuntansi sebagai komoditi mendapat ujian dengan adanya perkembangan ilmu komputer yang kini telah membantu dalam proses pembuatan laporan keuangan.
g.Akuntansi sebagai sistem pertanggung jawaban
Akuntansi sebagai media untuk mempertanggung jawabkan pengelolaan suatu perusahaan atau lembaga kepada principal.Dengan adanya akuntansi,sumber-sumber kekayaan yang dikelola dapat ditelusuri,dapat diketahui arus masuk dan keluarnya,serta hasil yang diperoleh dari transaksi yang terjadi beserta posisi masing-masing kekayaan pada suatu tanggal tertentu dan dan hasil usahanya pada suatu periode.Gambaran ini mencakup dalam laporan keuangan yang berfungsi baik sebagai informasi maupun sebagai pertanggungjawaban.
h.Akuntansi sebagai teknologi
Menurut Bambang Sudibyo (1987),akuntansi merupakan teknologi perangkat lunak.Akuntansi tidak ditujukan untuk menerangkan dan meramalkan perilaku variabel-variabel,sosial/ekonomi tertentu,melainkan untuk mengendalikan variabel.Guna memperbaiki status ekonomi karenanya status sosial dari perilakunya.Wujud yang lebih konkrit dari akuntansi sebagai perangkat lunak adalah bahwa akuntansi merupakan disiplin rekayasa informasi dan pengendalian (kontrol) keuangan.
Menurut Belkaoui (1986) beberapa sifat-sifat akuntansi:
a.Akuuntansi sebagai suatu ideologi
bahwa akuntansi untuk alat untuk melegitimasi keadaan dan struktur sosial,ekonomi dan politik kapitalis.Akuntansi dianggap sebagai mitos,simbul,dan ritus yang berperan menciptakan aturan simbolis tempat masyarakat berintegrasi.
b.Akuntansi sebagai bahasa
Akuntansi adalah bahasa perusahaan yang dapat berbicara(berkomunikasi) sendiri tentang suatu entitas atau organisasi yang dilaporkannya.
c.Akuntansi sebagai catatan historis
Akuntansi dianggap sebagai wahana untuk memberikan gambaran sejarah organisasi dan transaksi yang dilakukan dengan lingkungannya pada masa lalu.Catatan ini merupkan gambaran bagaimana manajemen mengelola kekayaan pemilik.Transaksi yang lalu itu dicatat,dibukukan dan dilaporkan melalui laporan keuangan.
d.Akuntansi sebagai realitas ekonomi saat ini
Akuntansi dianggap dapat memberikan gambaran realitas ekonomi perusahaan pada saat sekarang sehingga sistem akuntansi harus menggunakan harga saat ini (current value).
e.Akuntansi sebagai sistem informasi
Akuntansi ialah teknik yang menggambarkan proses yang menghubungkan summer data melalui channel komunikasi dengan para penerima informasi.
f.Akuntansi sebagai komoditi
Akuntansi harus mampu merespons kebutuhan para pemakai agar tetap menjadi komoditi yang laku dipasaran.Jika akuntan hanya mampu mengetahui proses pembukuan,maka akuntansi tidak akan bernilai komoditi.Sehingga saat ini akuntansi sebagai komoditi mendapat ujian dengan adanya perkembangan ilmu komputer yang kini telah membantu dalam proses pembuatan laporan keuangan.
g.Akuntansi sebagai sistem pertanggung jawaban
Akuntansi sebagai media untuk mempertanggung jawabkan pengelolaan suatu perusahaan atau lembaga kepada principal.Dengan adanya akuntansi,sumber-sumber kekayaan yang dikelola dapat ditelusuri,dapat diketahui arus masuk dan keluarnya,serta hasil yang diperoleh dari transaksi yang terjadi beserta posisi masing-masing kekayaan pada suatu tanggal tertentu dan dan hasil usahanya pada suatu periode.Gambaran ini mencakup dalam laporan keuangan yang berfungsi baik sebagai informasi maupun sebagai pertanggungjawaban.
h.Akuntansi sebagai teknologi
Menurut Bambang Sudibyo (1987),akuntansi merupakan teknologi perangkat lunak.Akuntansi tidak ditujukan untuk menerangkan dan meramalkan perilaku variabel-variabel,sosial/ekonomi tertentu,melainkan untuk mengendalikan variabel.Guna memperbaiki status ekonomi karenanya status sosial dari perilakunya.Wujud yang lebih konkrit dari akuntansi sebagai perangkat lunak adalah bahwa akuntansi merupakan disiplin rekayasa informasi dan pengendalian (kontrol) keuangan.
Definisi Akuntansi
Akuntansi berasal dari bahasa Inggris "to account" yang artinya menghitung atau mempertanggung jawabkan hal-hal yang berkaitan dengan masalah pengelolaan atau pengurus dari suatu perusahaan kepada pemiliknya atas kepercayaan yang telah diberikan kepada pengelola tersebut untuk menjalankan kegiatan perusahaan.Akuntansi dalam bahasa inggris ialah suatu sistem informasi yang menyediakan laporan untuk para pemangku kepentingan mengenai aktivitas dan kondisi perusahaan.
Pengertian akuntansi dalam segi:
1.Bidang Akuntansi
Akuntansi merupakan keseluruhan pengetahuan yang bersangkutan dengan fungsi menghasilkan informasi keuangan dari suatu unit usaha kepada pihak-pihak yang berkepentingan untuk dijadikan dasar dalam pengambilankeputusan.
2.Proses atau kegiatannya
Dipandang dari sudut kegiatannya (prosesnya),akuntansi adalah suatu proses yang meliputi identifikasi (penentuan),pengukuran,pencatatan dan penyampaian informasi ekonomi(pelaporan).
Berikut ini adalah beberapa pengertian akuntansi menurut para ahli :
1. Menurut Charles T.Horngren dan Walter T.Harrison : Akuntansi ialah sistem informasi yang mengukur aktivitas bisnis,memproses data menjadi laporan,dan mengkomunikasikan hasilnya kepada para pengambil keputusan.
2.Menurut Soemarso S.R : akuntansi ialah suatu disiplin yang menyediakan informasi petting sehingga memungkinkan adanya pelaksanaan dan penilaian jalannya perusahaan secara efusión.
3.Menurut Rudianto : akuntansi ialah sistem informasi yang menghasilkan laporan kepada pihak-pihak yang berkepentingan mengenai aktivitas ekonomi dan kondisi suatu banan usaha.
4.Menurut Littleton : tujuan utama dari akuntansi ialah untuk melaksanakan perhitungan periodik antara biaya (usaha)dan hasil (prestasi).Konsep ini merupakan inti dari teori akuntansi dan merupakan ukuran yang dijadikan sebagai rujukan dalam mempelajari akuntansi.
5.Menurut Amin W (1997) : akuntansi ialah suatu aktivitas jasa (mengidentifikasikan ,mengukur,mengklasifikasikan dan mengikhtisaran) kejadian atau transaksi ekonomi yang menghasilkan informasi kuantitatif terutama yang bersifat keuangan yang digunakan dalam pengambilan keputusan.
Dari pengertian akuntansi diatas maka akuntansi terdiri dari tiga aktivitas atau kegiatan utama yaitu :
1.Aktivitas indentifikasi ialah mengidentifikasi transaksi-transaksi yang terjadi dalam perusahaan.
2.Aktivitas pencatatan ialah aktivitas yang dilakukan untuk mencatat transaksi-transaksi yang telah diidentifikasi secara kronologis dan sistematis.
3.Aktivitas komunikasi ialah aktivitas untuk mengkomunikasikan informasi akuntansi dalam bentuk laporan keuangan kepada para pemakai laporan keuangan atau pihak yang berkepentingan baik pihak internal maupun eksternal.
Pihak-pihak yang membutuhkan informasi keuangan akuntansi adalah :
1.Pihak Intern
pihak intern merupakan management perusahaan,informasi keuangan sangat dibutuhkan oleh pihak manajemen perusahaan untuk mengetahui perkembangan keungan perusahaan yang dikelolanya.Laporan keuangan akan dijadikan dasar penyusunan anggaran dan perumusan kebijakan ekonomi perusahaan.
Karyawan,informasi kuantan sebagai dasar untuk mengetahui kemampuan perusahaan dalam pemberian,gaji,fasilitas,bonus dan untuk menilai prospek perusahaan sehingga dapat dijadikan dasar untuk memutuskan akan tetap bekerja diperusahaan tersebut atau pindah.
2.Pihak Ekstern
a.pemilik perusahaan,informasi keuangan dijadikan dasar untuk mengetahui posisi keuangan perusahaan dan sebagai dasar untuk menilai kinerja dari manajemen perusahaan.
b.Bank atau Kreditur,informasi kuantan dijadikan dasar oleh pihak kreditur atau bank untuk menilai tingkat kesehatan suatu perusahaan yang akan dan telah melakukan pinjaman modal dan informasi keuangan juga dijadikan dasar untuk mengetahui tingkat kemampuan debitur dalam mengembalikan kewajibannya(utang/pinjaman).
c.Investor,informasi keuangan dijadikan dasar dalam berinvestasi.Apakah modal yang diinvestasikan dalam suatu perusahaan akan memberikan keuntungan atau tidak.
d.Pemerintah,informasi keuangan dijadikan dasar dalam penetapan besaran pajak yang akan dibayarkan oleh suatu perusahaan dan juga untuk mengetahui kemampuan suatu perusahaan dalam pemberian UMR karyawan serta pemberian fasilitas-fasilitas bagi karyawan sesuai dengan ketentuan-ketentuan dan peraturan yang berlaku.
3.Pihak-pihak lain
pihak-pihak lainnya diantaranya mahasiswa yang membutuhkan informassi keuangan suatu perusahaan untuk menyusun skripsi,lembaga lembaga sosial sebagai dasar untuk menentukan suatu perusahaan yang akan dimintai untuk memberikan sumbangan atau donatur,dan calon relasi kerja untuk memutuskan apakah jadi bekerja sama atau tidak.
Pengertian akuntansi dalam segi:
1.Bidang Akuntansi
Akuntansi merupakan keseluruhan pengetahuan yang bersangkutan dengan fungsi menghasilkan informasi keuangan dari suatu unit usaha kepada pihak-pihak yang berkepentingan untuk dijadikan dasar dalam pengambilankeputusan.
2.Proses atau kegiatannya
Dipandang dari sudut kegiatannya (prosesnya),akuntansi adalah suatu proses yang meliputi identifikasi (penentuan),pengukuran,pencatatan dan penyampaian informasi ekonomi(pelaporan).
Berikut ini adalah beberapa pengertian akuntansi menurut para ahli :
1. Menurut Charles T.Horngren dan Walter T.Harrison : Akuntansi ialah sistem informasi yang mengukur aktivitas bisnis,memproses data menjadi laporan,dan mengkomunikasikan hasilnya kepada para pengambil keputusan.
2.Menurut Soemarso S.R : akuntansi ialah suatu disiplin yang menyediakan informasi petting sehingga memungkinkan adanya pelaksanaan dan penilaian jalannya perusahaan secara efusión.
3.Menurut Rudianto : akuntansi ialah sistem informasi yang menghasilkan laporan kepada pihak-pihak yang berkepentingan mengenai aktivitas ekonomi dan kondisi suatu banan usaha.
4.Menurut Littleton : tujuan utama dari akuntansi ialah untuk melaksanakan perhitungan periodik antara biaya (usaha)dan hasil (prestasi).Konsep ini merupakan inti dari teori akuntansi dan merupakan ukuran yang dijadikan sebagai rujukan dalam mempelajari akuntansi.
5.Menurut Amin W (1997) : akuntansi ialah suatu aktivitas jasa (mengidentifikasikan ,mengukur,mengklasifikasikan dan mengikhtisaran) kejadian atau transaksi ekonomi yang menghasilkan informasi kuantitatif terutama yang bersifat keuangan yang digunakan dalam pengambilan keputusan.
Dari pengertian akuntansi diatas maka akuntansi terdiri dari tiga aktivitas atau kegiatan utama yaitu :
1.Aktivitas indentifikasi ialah mengidentifikasi transaksi-transaksi yang terjadi dalam perusahaan.
2.Aktivitas pencatatan ialah aktivitas yang dilakukan untuk mencatat transaksi-transaksi yang telah diidentifikasi secara kronologis dan sistematis.
3.Aktivitas komunikasi ialah aktivitas untuk mengkomunikasikan informasi akuntansi dalam bentuk laporan keuangan kepada para pemakai laporan keuangan atau pihak yang berkepentingan baik pihak internal maupun eksternal.
Pihak-pihak yang membutuhkan informasi keuangan akuntansi adalah :
1.Pihak Intern
pihak intern merupakan management perusahaan,informasi keuangan sangat dibutuhkan oleh pihak manajemen perusahaan untuk mengetahui perkembangan keungan perusahaan yang dikelolanya.Laporan keuangan akan dijadikan dasar penyusunan anggaran dan perumusan kebijakan ekonomi perusahaan.
Karyawan,informasi kuantan sebagai dasar untuk mengetahui kemampuan perusahaan dalam pemberian,gaji,fasilitas,bonus dan untuk menilai prospek perusahaan sehingga dapat dijadikan dasar untuk memutuskan akan tetap bekerja diperusahaan tersebut atau pindah.
2.Pihak Ekstern
a.pemilik perusahaan,informasi keuangan dijadikan dasar untuk mengetahui posisi keuangan perusahaan dan sebagai dasar untuk menilai kinerja dari manajemen perusahaan.
b.Bank atau Kreditur,informasi kuantan dijadikan dasar oleh pihak kreditur atau bank untuk menilai tingkat kesehatan suatu perusahaan yang akan dan telah melakukan pinjaman modal dan informasi keuangan juga dijadikan dasar untuk mengetahui tingkat kemampuan debitur dalam mengembalikan kewajibannya(utang/pinjaman).
c.Investor,informasi keuangan dijadikan dasar dalam berinvestasi.Apakah modal yang diinvestasikan dalam suatu perusahaan akan memberikan keuntungan atau tidak.
d.Pemerintah,informasi keuangan dijadikan dasar dalam penetapan besaran pajak yang akan dibayarkan oleh suatu perusahaan dan juga untuk mengetahui kemampuan suatu perusahaan dalam pemberian UMR karyawan serta pemberian fasilitas-fasilitas bagi karyawan sesuai dengan ketentuan-ketentuan dan peraturan yang berlaku.
3.Pihak-pihak lain
pihak-pihak lainnya diantaranya mahasiswa yang membutuhkan informassi keuangan suatu perusahaan untuk menyusun skripsi,lembaga lembaga sosial sebagai dasar untuk menentukan suatu perusahaan yang akan dimintai untuk memberikan sumbangan atau donatur,dan calon relasi kerja untuk memutuskan apakah jadi bekerja sama atau tidak.
Rabu, 20 September 2017
Sejarah Akuntansi
Akuntansi ialah suatu ilmu yang didalamnya berisi bagaimana manusia berfikir sehingga menghasilkan suatu kerangka pemikiran konseptual tentang prinsip,standar,asumsi,teknik,serta prosedur yang ada dijadikan landasan dalam pelaporan keuangan.Dalam kehidupan sehari-hari tanpa kita sadari sesungguhnya kita telah menggunakan jasa akuntansi.Ketika seorang pemilik warung mencatat pembelian barang dagangannya,mencatat siapa saja yang berhutang diwarungnya,memisahkan kotak uang yang masuk dari hasil penjualan dengan kotak yang yang dialokasikan untuk belanja kebutuhan barang dagangan dan kebutuhan operasional warungnya.Pada dasarnya akuntansi itu sama yaitu sarana bagi manajemen untuk mengkomunikasikan posisi keuangan,kinerja dan perubahan posisi keuangan kepada pihak yang berkepentingan.Akuntansi menyediakan informasi bagi pasar modal-pasar modal besar,baik domestik maupun internasional.Awalnya akuntansi dimulai dengan sistem pembukuan "Double entry bookkeeping" di Italia pada abad ke14 dan Luca Pacioli adalah orang yang pertama sekali mempublikasikan prinsip-prinsip dasar double accounting system dalam judul bukunya "Summa the arithmetica geomatria proportioni et proportionalita di tahun 1494.
Perkembangan Akuntansi
Tahun 1775 pada tahun ini mulai diperkenalkan pembukuan baik yang single entry maupun double entry.
Tahun 1800 masyarakat menjadikan neraca sebagai laporan yang utama digunakan dalam perusahaan.
Tahun 1825 mulai dikenalkan pemeriksaan keuangan (financial auditing).
Tahun 1850 laporan laba atau rugi menggantikan posisi neraca sebagai laporan yang dianggap lebih penting.
Tahun 1900 di USA mulai diperkenalkan sertifikasi profesi yang dilakukan melalui ujian yang dilaksanakan secara nasional.
Tahun 1925 Mulai diperkenalkan teknik-teknik analisis biaya,akuntansi untuk perpajakan,akuntansi pemerintahan,serta pengawasan dana pemerintah.Sistem akuntansi yang manual beralih ke sistem EDP dengan mulai dikenalkannya "punch card record".
Tahun 1950 s/d 1975 Pada periode ini akuntansi sudah menggunakan komputer untuk pengolahan data lulu sudah dilakukan Perumusan Prinsip Auntansi (GAAP).Hingga perencanaan manajemen serta management auditing mulai diperkenalkan.
Tahun 1975 Total sistem review yang merupakan metode pemeriksaan efektif mulai dikenas dan social accounting menjadi isu yang membahas pencatatan setiap transaksi perusahaan yang mempengaruhi lingkungan masyarakat.
Sejarah Akuntansi Indonesia
Di Indonesia akuntansi mulai diterapkan sejak tahun 1642 tetapi jejak yang jells baru ditemui pada pembukuan Amphion Society yang berdiri di Jakarta serai tanin 1747.Perkembangan akuntansi yang mencolok baru muncul setelah undang-undang mengenai tanam paksa dihapuskan tahun 1870.Dengan dihapuskannya tanam paksa kaum pengusaha Belanda banyak bermunculan di Indonesia untuk menanamkan modalnya.Sistem yang dianut oleh pengusaha Belanda ini adalah seperti yang diajarkan oleh Luca Pacioli.
Pada zanan penjajahan Blenda perusahaan-perusahaan di Indonesia menggunakan tata buku.Akuntansi tidak sama dengan tata buku walaupun asalnya sama-sama dari pembukuan berpasangan.Akuntansi santa luas ruang lingkupnya,diantaranya teknik pembukuan.Setelah tahun 1960 akuntansi cara Amerika (Anglo-Saxon) mulai diperkenalkan di Indonesia.Jadi sistem pembukuan yang dipakai di Indonesia berubah dari sistem Eropa (kontinental) ke sistem Amerika (Anglo-Saxon).
Fungsi pemeriksaan (auditing) mulai dikenalkan di Indonesia tahun 1907 yaitu sejak seorang anggota NIVA,Van Schagen,menyusun dan mengontrol pembukuan perusahaan.Pengiriman Van Schagen ini merupakan cikal banal dibukanya dibukanya Jawatan Akuntan Negara (GAD - Government Accountant Dients) yang rems didirikan pada tahun 1915.Akuntansi publik pertama ialah Frese dan Hogeweg, yang mendirikan kantornya di Indonesia tanin 1918.
Dalam masa pendudukan Jepang,Indonesia sangat kekurangan tenaga di bidang akuntansi.Jabatan-jabatan pimpinan di Jawatan Keuangan yang 90% dipegang oleh bangsa Belanda,menjadi kosong.Dalam masa ini atas prakarsa Mr.Slamet didirikan kursus-kursus untuk mengisi kekosongan jabatan tadi dengan tenaga-tenaga Indonesia.Pada tahun 1874 hanya ada seorang akuntan berbangsa Indonesia yaitu Prof.Dr.Abutari.Di Indonesia pendidikan akuntansi mulai dirintis dengan bukanya jurusan akuntansi di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia tabun 1952.Pembukuan ini kemudian diikuti institut ilmu keuangan (sekarang Sekolah Tinggi Akuntansi Negara) tahun 1960 dan fakultas-fakultas Ekonomi di Universitas Padjadjaran (1961),Universitas Sumatera Utara (1964),Universitas Airlangga (1962)dan Universitas Gadjah mada (1964).
Organisasi profesi yang menghimpun para akuntan Indonesia berdiri 23 desember 1957.Organisasi ini diberi nama Ikatan Akuntan Indonesia "IAI" dengan pendiri lima orang akuntan Indonesia.Profesi akuntan mulai berkembang dengan pesat sejak tahun 1967.Pada tahun itu jug dikeluarkannya undoing-undang modal asing yang kemudian disusul dengan undang-undang penanaman modal dalam negeri tahun 1968 yang merupakan pendorong berkembangnya profesi akuntansi.Setelah krisis ekonomi Indonesia tahun 1997,peran profesi akuntan diakui semakin signifikan mengingat profesi ini memiliki peranan strategis didalam menciptakan iklim transparansi di Indonesia.
Sejarah dan Perkembangan Akuntansi Internasional
Awalnya akuntansi dimulai dengan sistem pembukuan berpasangan atau double entry bookkeeping di Italia pada abad ke 14 dan 15.Sistem pembukuan berpasangan "double entry bookkeeping ,dianggap awal penciptaan akuntansi.Akuntansi modern dimulai sejak double entry accounting ditemukan dan digunakan didalam kegiatan bisnis yaitu sistem pencatatan berganda double entry bookkeeping yang diperkenalkan oleh lucas pacioli pada tahun 1447.
Lucas Pacioli alhier di Italia tahun 1447,dia bukan akuntan tetapi pendeta yang ahli matematika,dan pengajar pada beberapa uniersitas terkemuka di Italia.Paciolilah orang yang pertama somali mempublikasikan prinsip-prinsip dasar double accounting system dalam bukunya berjudul Summa the arithmetica geomatria proportioni et proportionalita di tahun 1494.Banyak ahli sejarah yang berpendapat bahwa prinsip dasar double accountung system bukanlah ide murni Pacioli namun dia hanya merangkum praktek akuntansi yang berlangsung pada saat itu dan mempublikasikannya.
Pacioli memperkenalkan tiga catatan penting yang harus dilakukan:
1.Buku Memorandum,merupakan buku catatan mengenai seluruh informasi transaksi bisnis.
2.Jurnal,dimana transaksi yang informasinya telah disimpan dalam buku memorandum kemudian dicatat dalam jurnal.
3.Buku Besar merupakan suatu buku yang merangkum jurnal diatas.Buku besar merupakan centre of the accounting system.
Perkembangan sistem akuntansi ini didorong oleh pertumbuhan perdagangan internasional di Italia Utara selama masa akhir abad pertengahan dan keinginan pemerintah untuk menemukan cara dalam mengenakan pajak terhadap transaksi komersial.
Pembukuan ala Italia kemudian beralih ke Jerman untuk membantu para pedagang zaman Fugger dan kelompok Hanseatik.Pada saat itu bersamaan filsuf bisnis Belanda mempertajam cara menghitung pendapatan periodik dan pemerintah Perancis menerapkan keseluruhan sistem dalam perencanaan dan akuntabilitas pemerintah.
Tahun 1850-an double entry bookkeeping mencapai Kepulauan Inggris yang menyebabkan tumbuhnya masyarakat akuntansi dan profesi akuntansi publik yang terorganisasi diSkotlandia dan Inggris tahun 1870-an.Praktek akuntansi Inggris menyebar ke seluruh Amerika utara dan seluruh wilayah persemakmuran Inggris.Selain itu model akuntansi Belanda diekspor antara lain ke Indonesia,sistem akuntansi Perancis dipolinesia dan wilayah-wilayah Afrika di bawah pemerintahan Perancis.Kerangka pelaporan sistem Jerman berpengaruh di Jepang,Swedia,dan kekaisaran Rusia.
Ada delapan faktor yang mempengaruhi perkembangan akuntansi Internasional :
1.Sumber Pendanaan
2.Sistem Hukum
3.Perpajakan
4.Ikatan Politik dan Ekonomi
5.Inflasi
6.Tingkat perkembangan ekonomi
7.Tingkat pendidikan
8.Budaya
Organisasi profesi yang menghimpun para akuntan Indonesia berdiri 23 desember 1957.Organisasi ini diberi nama Ikatan Akuntan Indonesia "IAI" dengan pendiri lima orang akuntan Indonesia.Profesi akuntan mulai berkembang dengan pesat sejak tahun 1967.Pada tahun itu jug dikeluarkannya undoing-undang modal asing yang kemudian disusul dengan undang-undang penanaman modal dalam negeri tahun 1968 yang merupakan pendorong berkembangnya profesi akuntansi.Setelah krisis ekonomi Indonesia tahun 1997,peran profesi akuntan diakui semakin signifikan mengingat profesi ini memiliki peranan strategis didalam menciptakan iklim transparansi di Indonesia.
Sejarah dan Perkembangan Akuntansi Internasional
Awalnya akuntansi dimulai dengan sistem pembukuan berpasangan atau double entry bookkeeping di Italia pada abad ke 14 dan 15.Sistem pembukuan berpasangan "double entry bookkeeping ,dianggap awal penciptaan akuntansi.Akuntansi modern dimulai sejak double entry accounting ditemukan dan digunakan didalam kegiatan bisnis yaitu sistem pencatatan berganda double entry bookkeeping yang diperkenalkan oleh lucas pacioli pada tahun 1447.
Lucas Pacioli alhier di Italia tahun 1447,dia bukan akuntan tetapi pendeta yang ahli matematika,dan pengajar pada beberapa uniersitas terkemuka di Italia.Paciolilah orang yang pertama somali mempublikasikan prinsip-prinsip dasar double accounting system dalam bukunya berjudul Summa the arithmetica geomatria proportioni et proportionalita di tahun 1494.Banyak ahli sejarah yang berpendapat bahwa prinsip dasar double accountung system bukanlah ide murni Pacioli namun dia hanya merangkum praktek akuntansi yang berlangsung pada saat itu dan mempublikasikannya.
Pacioli memperkenalkan tiga catatan penting yang harus dilakukan:
1.Buku Memorandum,merupakan buku catatan mengenai seluruh informasi transaksi bisnis.
2.Jurnal,dimana transaksi yang informasinya telah disimpan dalam buku memorandum kemudian dicatat dalam jurnal.
3.Buku Besar merupakan suatu buku yang merangkum jurnal diatas.Buku besar merupakan centre of the accounting system.
Perkembangan sistem akuntansi ini didorong oleh pertumbuhan perdagangan internasional di Italia Utara selama masa akhir abad pertengahan dan keinginan pemerintah untuk menemukan cara dalam mengenakan pajak terhadap transaksi komersial.
Pembukuan ala Italia kemudian beralih ke Jerman untuk membantu para pedagang zaman Fugger dan kelompok Hanseatik.Pada saat itu bersamaan filsuf bisnis Belanda mempertajam cara menghitung pendapatan periodik dan pemerintah Perancis menerapkan keseluruhan sistem dalam perencanaan dan akuntabilitas pemerintah.
Tahun 1850-an double entry bookkeeping mencapai Kepulauan Inggris yang menyebabkan tumbuhnya masyarakat akuntansi dan profesi akuntansi publik yang terorganisasi diSkotlandia dan Inggris tahun 1870-an.Praktek akuntansi Inggris menyebar ke seluruh Amerika utara dan seluruh wilayah persemakmuran Inggris.Selain itu model akuntansi Belanda diekspor antara lain ke Indonesia,sistem akuntansi Perancis dipolinesia dan wilayah-wilayah Afrika di bawah pemerintahan Perancis.Kerangka pelaporan sistem Jerman berpengaruh di Jepang,Swedia,dan kekaisaran Rusia.
Ada delapan faktor yang mempengaruhi perkembangan akuntansi Internasional :
1.Sumber Pendanaan
2.Sistem Hukum
3.Perpajakan
4.Ikatan Politik dan Ekonomi
5.Inflasi
6.Tingkat perkembangan ekonomi
7.Tingkat pendidikan
8.Budaya
Langganan:
Postingan (Atom)
Kesalahan dalam pembuatan neraca saldo
Kesalahan dalam pembuatan neraca saldo 1. Kesalahan yang tidak mengganggu keseimbangan neraca saldo antara lain : a.Tr...
-
Sifat dasar atau prinsip yang mendasar akuntansi keuangan ialah konsep yang harus diyakini kebenarannya sebagai dasar dari ilmu...
-
Persamaan akuntansi merupakan persamaan untuk menggambarkan hubungan antara elemen-elemen dalam laporan keuangan.Elemen-elemen l...
-
Buku besar ialah suatu hal yang penting dalam proses akunansi.Sebelum membuat buku besar akuntansi sebaiknya kita memahami apa y...